Luffy - One Piece

Minggu, 28 Oktober 2012

lanjutan yang tadi...
-------CeKiDot-------
CARA MEMBUAT BEL LISTRIK SEDERHANA

Membuat Bel Listrik Sederhana



holla :D
di sini cara cara bikin bel listrik simple .
coba yah ^.^

Alat-Alat Yang Diperlukan :
  • Gunting
  • Obeng
  • Selotip
Bahan-Bahan Yang Diperlukan
  • Kabel sepanjang 2 m
  • Lampu 5 watt warna-warni
  • Rumahan Lampu 1 buah
  • Saklar 1 buah
  • Kepala ujung kabel untuk menyambungkan ke stop kontak 1 buah
  • Bel listrik 1 buah
Lampu 5 watt
Rumahan Lampu
Saklar
Kepala Ujung Kabel
Bel Listrik
Cara Membuat
  1. Pertama, potong kabel sepanjang 10 cm sebanyak 2 potong, sehingga sisa kabel 2m tersebut menjadi 180 cm.
  2. Kedua, ambilah salah satu potongan kabel sepanjang 10 cm tersebut, lalu sambungkan dengan kabel bel listrik sesuai warna.
  3. Ketiga, sambung kembali ujung kabel yang belum terpasang ke rumahan lampu.
  4. Keempat, ambilah kabel sepanjang 10 cm yang kedua, lalu gabungkan menjadi 2 pasang di dalam rumahan lampu, sesuai warna. Seperti ini 
  5. Kelima, Tahap kelima inilah yang cukup rumit, pertama sambungkan ujung kabel yang tersambung dengan rumahan lampu, lalu diparalelkan dengan sisa kabel sepanjang 180 cm tadi dengan saklar, seperti pada gambar  di samping ...
  6. Keenam, Sambungkan ujung kabel terakhir dengan kepala ujung kabel.
  7. Ketujuh, bel siap digunakan.
CARA MEMBUAT MESIN UAP SEDERHANA



Bahan yang dibutuhkan untuk membuat alat peraga ini meliputi Kaleng kue kering bekas yang berbentuk persegi panjang(klo natal ada parcel kan dri tmn ortu lo,kan ada kaleng biscuit), kaleng baygon bekas(enggak harus baygon mereknya), kaleng cat bekas sedang dan kecil(cat pilox ato cat rumah yg kalengan boleh), 3 kaleng obat padi bekas, 2 kaleng bedak purol bekas, pipa tembaga kecil, pipa besi berdiameter 1,5 cm, kaleng sprite bekas, kawat jeruji sepeda , lem besi/plastik stil, 2 cup pentil sepeda bekas, plastik, karet gelang, korek api, air, spirtus dan cat. Sedangkan alat yang digunakan adalah gunting, palu, tong, gergaji besi.
Cara pembuatan :
  1.  
    1. Tempelkan dua kaleng bedak purol bekas diatas kaleng roti bekas dengan lem plastik stil.
    2. Buatlah lubang dengan paku besar selebar pipa besi yang berdiameter 1,5cm pada kaleng baigon bekas, kemudian tempelkan pipa besi yang berdiameter 1,5 cm dan panjangnya 5 – 10 cm pada kaleng baigon bekas
    3. Tempelkan kaleng baigon bekas diatas dua kaleng bedak purol bekas
    4. Buatlah lubang kecil pada kaleng baigon bekas, masukkan pipa tembaga kecil dan lem dengan plastik stil sampai rapat
    5. Buatlah baling-baling dari kaleng sprite bekas, berilah penyangga kawat/jeruji sepeda dan letakkan baling-baling tersebut diatas kaleng cat bekas kecil
    6. Buatlah kawat penyangga yang di lem dengan kaleng cat bekas sedang
    7. Buatlah 2 sentir yang berasal dari kaleng obat padi bekas yang diisi dengan spirtus
    8. Sebelum api dinyalakan, isilah air ke dalam kaleng baygon bekas secukupnya
    9. Tutuplah pipa dengan plastik dan ikatlah dengan karet gelang
    10. Replika mesin uap dioperasikan
Cara penggunaannya adalah Mengisi air secukupnya pada tabung/kaleng yang atas dan diberi sumber energi panas menggunakan sentir/lilin (lampu minyak) sehingga air akan mendidih dan menguap lewat pipa tembaga kecil dan menyemprot ke baling-baling sehingga baling-baling dapat bergerak.
woy yg 1 ini dri buku cttn fisika ku kelas 9
CARA MEMBUAT BATERAI DARI AIR GARAM
bahan kertas buku tulis ambil yang tengahnya,gunting (bila perlu), juga kabel tembaga yang biasa yang ada disekitar kita (diameternya disesuaikan) bisa juga lempengan tembaga,air garam (elektrolit), lempengan seng atau alumunium kalau seng bisa diambil dari seng bekas/baru atap rumah yang biasa potong sedikitnya tiga(3) bagian menggunakan tang ukuran terserah saja bisa seukuran jari kelingking atau lebih kecil lagi setengahnya,Kalau alumunium dari wadah tempat meletakkan obat nyamuk bakar,tali dari karung beras secukupnya untuk mengikat dari tiap pasangan lempengan tembaga-seng positif-negatif atau katoda-anoda (bila perlu) dan sediakan paku serta palu untuk melubangi tepi pada seng untuk mengkaitkan kabel tembaga karena saya menggunakan seng.Sediakan juga 1 buah lampu LED saya ambil dari lampu sepeda mini yang ngga dipakai cabut lampu LED dengan lilin atau lampu minyak tanah apinya di tempelkan pada timahnya papan pcbnya ngga terbakar kok kalau sudah mulai meleleh bisa diambil lebih baik gunakan yang warna merah kalau menyala siang bisa kelihatan.Lampu LED kan bisa juga didapat dari korek api

Berikut langkahnya

1.Sediakan kertas




2.Potong kertas ukuran lebar 2 garis kertas buat tulis (bebas menurut anda)





3.Kertas yang sudah terpotong potong lagi tiga(3) bagian bisa juga jadi dua(2) agar gulungannya nanti agak tebal





4.Gulung satu potongan kertasnya pada seng ujung seng yang di lubangi jangan di tutup beri jarak kemudian gulungkan kabel tembaganya sekitar 3 gulungan sedikitnya lebih banyak lebih kuat dan ikat dengan tali karung beras atau ikat saja dengan kabel itu sendiri.sebenarnya menempel saja ngga masalah bagaimana caranya tidak lepas begitu saja lo





5.Celupkan kedalam air garam setengah sendok yang tambahkan sedikit air secara merata atau bisa juga dioleskan jangan mengenai ujung seng yang dilubangi beri jarak.

6.Sambungkan pasangan tiga(3) rangkaian kabel tembaga ke ujung seng yang telah dilubangi dan putar-putar agar tidak lepas secara rangkaian seri bukan dirangkai secara paralel ngga perlu panjang nanti susah bawanya.




7.Sambungkan dengan 1 buah lampu LED.Untuk menyalakan 1 buah lampu LED setidaknya 3 rangkaian paling tidak bila 2 atau 1 rangkaian berarti cukup besar elektrolitnya.Tengangan listrik yang dihasilkan satu rangkaian tidak pasti.Hasil besarnya suatu tegangan bukan dari banyaknya isi cairan elektrolit tapi konsentrasinya terhadap tiap bahan cairan elektrolit melainkan dari pasangan lempengan positif-negatif memang semakin besarnya bahan elektrolit makin awet daya listriknya.








Saya coba 8 rangkaian dengan 2 buah lampu LED sekitar 65 jam lampu masih tetap menyala tanpa menambahkan elektrolit  
nanti gue lanjut lagi yee
-mikir-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar